Penggunaan Third Conditional
Conditional
sentence adalah complex sentence (kalimat majemuk) yang dibentuk dari subordinate
clause yang diawali dengan subordinate conjunction if berupa condition (syarat)
dan main clause berupa result/consequence (hasil).
Ada 4 tipe
conditional sentence yang biasa digunakan, yaitu: tipe 1, tipe 2, tipe 3, dan
tipe 0. Condition pada conditional sentence tipe 1 mungkin dipenuhi, tipe 2
tidak atau hampir tidak mungkin dipenuhi, tipe 3 tidak mungkin dipenuhi
(unreal), sedangkan tipe 0 selalu terwujud karena merupakan scientific
fact/kebenaran ilmiah.
Conditional sentence type 3 atau third conditional adalah
conditional sentence yang digunakan ketika result/consequence (hasil) dari
condition (syarat) tidak ada kemungkinan terwujud karena condition-nya harus
sudah dipenuhi di masa lalu.
Contoh Kalimat Conditional Sentence type 3
(+)
If you had
remembered to invite me, I would have attended your party.
(Jika kamu ingat
mengundang saya, saya akan hadir di pestamu.)
Fakta:
but you didn’t
remember
(tapi kamu tidak
ingat)
If I had given the
interviewer really good answers, I might have got a higher position than you.
(Jika saya memberi
jawaban yang benar-benar bagus ke pewawancara, saya mungkin memdapatkan posisi
yang lebih tinggi dari kamu.)
Fakta:
but I didn’t give
really good answers
(tapi saya tidak
memberikan jawaban yang benar-benar bagus)
(-)
If the waitress
had been careful, she wouldn’t have broken many plates.
(Jika pelayan
tersebut hati-hati, dia tidak akan memecahkan banyak piring.)
Fakta:
but the waitress
wasn’t careful
(tapi pelayan
tersebut tidak hati-hati)
(?)
If he had asked
you for forgiveness, would you have forgiven him?
(Jika dia meminta
maaf kepadamu, akankah kamu memaafkannya?)
Fakta:
but he didn’t ask
you for forgiveness
(tapi dia tidak
meminta maaf)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar